Jalan - Jalan ke Inha University Incheon Korea Selatan

Sudah lama ngga posting, sekarang mau lanjut cerita lagi tentang perjalanan ke Inha University.

19 Juli 2014, Incheon – Inha University

Hari itu aku janjian ama juniorku yang kebetulan juga lagi summer school di sana. Dia bilang kalau kita diundang sama bu Usmi (dosenku yang lagi S3 di Inha Univ) untuk datang ke Incheon dan buka puasa bersama. Alhasil aku pergi dulu ke Kyunghee Univ tempat juniorku Summer School dan pergi bareng naik kereta ke Incheon, Perjalanan ke Incheon 1 jam dari Seoul. Setelah sampai Incheon stasiun, kita langsung naik bus 550 ke Inha University. Setelah sampai Inha, kita masuk ke dalam kampus dan di sana ada kolam luas banget yang dipenuhi ikan-ikan hias dan angsa. Pemandangannya bagus, tapi kampusnya tergolong kecil gitu. Setelah itu kita ketemu ama bu Usmi dan diajak pulang ke one room (kos)-annya. Kosnya ada di depan kampus gitu,  jadi tinggal jalan.

Bus 550 (Incheon Station-Inha Univ)

sejukkk^^

oppa-oppa lagi main basket :P

Salah satu gedung di Inha Univ.

Di kos-an bu Usmi kita ngobrol2 bareng dan sholat maghrib.  Habis itu langsung cus ke restoran 유가네 닭갈비 buat buka puasa. Karena aku harus sampai AKS jam 12, paling ngga aku harus pulang dari Incheon jam 10 malam. Akhirnya jam 10 malam aku pulang. Karena pakai acara nunggu bis, nuggu kereta, aku baru sampai stasiun Seoul jam setengah 12 malam. Dalam hati udah dag-dig dug, waduh aku bakal telat sampai AKS nih. Mana pas sudah sampai stasiun Seoul, aku lupa harus keluar dipintu nomor berapa, so alhasil aku keluar di pintu berapa kaden yang disepanjang jalannya banyak orang yang tiduran dan minum-minum ngga karuan. OMG! Ternyata di Seoul metropolitan banyak juga gelandangan yang ga punya rumah dan tidurnya di stasiun. Itu benar-benar pemandangan kontras. Mana bau soju-nya itu bikin muntah lagi. Hiii mana udah malam sepi, .terus aku sebagai orang asing lewat sendirian di sana, pada ngelihatin. Huft.

Jalanan di depan Inha Univ.

Buka puasa duluu...

Sebenernya rada panik juga si karena jam segitu bis udah jarang lewat, untungnya bis kearah AKS masih ada dan aku naik bis yang ternyata itu bis terakhir malam itu. Untung aja! Seandainya aku ketinggalan dikit, aku kudu naik taksi dan pastinya biayanya bisa lebih mahal. Hyuh.. Sampai di AKS jam setengah 1 pagi, malam-malam sendirian jalan menelusuri jalan panjang yang sedikit mendaki, serem sih tapi aku sengaja nyetel lagu keras-keras dari hp, biar ga kerasa sepinya. Hehe. Sampai di depan pintu, ternyata pintunya sudah dikunci, dan untungnya ada salah satu teman AKS yang belum tidur dan lewat di dalam, jadi dia yang bukain pintunya. Terus ketemu LO Junsu buat minta kunci kamar, dan aku minta maaf “Jinsu-ya, maaf telat”, terus dia jawab dengan santai, “Iya, gapapa kok, tenang aja”. Hyuh~ untung dia baik anaknya. Wkwk. Pas aku nyampe kamar, si Dei (roommate) udah tepar aja. Hehe.

Tweet