Jalan-Jalan di Gamcheon Culture Village Busan

12 Juli 2014

Aku bangun sekitar jam 4 pagi buat sahur sendirian karena tante Yona ngga biasa makan sahur. Aku sengaja paling ngga cuma makan 2 roti aja biar ga teler siangnya karena puasa di Korea bisa sampai 19 jam dan cuaca yang panas, takutnya ga kuat dan jadi sia-sia. Setelah selesai sahur dan sholat Subuh, tidur lagi dan baru bangun tidur jam 10. Hehe. Kita bersiap-siap pergi ke salah satu tempat yang benar-benar ingin aku kunjungi dari dulu. Gamcheon Culture Village (감천문화마을). Tempat ini sangat indah. Kenapa? Karena rumah-rumah orang pada dilukis dan dicat sedemikian rupa hingga kelihatan benar-benar indah. Rumah-rumah penduduk yang ada di atas tanah yang bertingkat membuat pemandangan di sini sangat bagus. Aku akhirnya diajak sama tante Yona ke sana dengan naik bis dari Daeyeon dan transfer bis lagi pake 마을버스.


Perjalanan sekitar 30 menit saja dan akhirnya sampai di pintu masuk. Di sana mereka menjual sebuah map dan brosur untuk distempel hanya 2000 Won saja. Waktu itu dibayarin tante Yona sih. Hehe.
Karena lokasi yang berada di dataran tinggi, jadi udaranya tidak terlalu panas. Begitu masuk ke dalam sudah banyak pengunjung yang hilir mudik dan kita langsung dapat melihat tembok-tembok yang dilukis dengan berbagai tema. Ada yang dilukis kayak perpustakaan, ada yang dilukis kayak sumur tradisional, ada yang dilukis pakai tema cinta. Pokoknya segala sisi, sudut, tempat itu adalah zone yang sangat pas untuk dipakai berfoto. Bahkan di sana juga disediakan tempat-tempat foto yang benar-benar backgroundnya paling oke untuk berfoto.



Aku dan tante Yona sambil lihat-lihat dan berfoto juga sekalian cari spot-spot ruangan yang sudah diberi nomor untuk distempel di map yang udah didapat tadi. Dengan kata lain kayak melakukan misi untuk mendapatkan stampel di 10 ruang gitu deh. Seru banget dan tempat ini jadi salah satu tempat paling berkesan di Busan. Heran aja, padahal rumah-rumah di sana benar-benar rumah penduduk, namun mereka sengaja membiarkan pintu rumah mereka terbuka dan dilihat oleh para pengunjung. Ga kebayang kalau itu di Indonesia, mungkin barang-barangnya udah ludes ga bersisa kali ya.. kk

Spot yang udah dikunjungi langsung dikasih stamp

ini bukan pajangan tapi jemuran asli punya penduduk
Hal lain yang aku sukai dari Gamcheon adalah tempat-tempat seperti café, hair shop, souvenir shop, dan lain-lain sengaja didekorasi  dengan cute dan indah sehingga banyak menarik perhatian para pengunjung di sana. Korea memang nomor 1 deh masalah dekorasi dan hias menghias! ! Love it!

toko yang menjual sovenir
Setelah berkeliling sekian jam di Gamcheon akhirnya kita balik pulang, tapi mampir dulu ke Yongdusan Park. Tempat ini sejenis ama Namsan Tower di Seoul karena di tempat ini juga ada Busan Tower. Di bawah ada banyak store yang menjual pakaian, makanan, atau kosmetik ala di Myeongdong. Waktu ke sana ternyata ada event sejenis unjuk bakat anak remaja gitu. Wow banyak banget anak-anak SD, SMP, dan SMA yang daftar. Aku cuma lihat beberapa pertunjukan doang seperti main band dan juga cover dance kpop. Seru sih, karena itu baru pertama kali aku ngelihat acara outdoor di mana semua penontonnya orang Korea segala umur. Beda aja rasanya >,<

0 Response to "Jalan-Jalan di Gamcheon Culture Village Busan"

Posting Komentar