Review 3 Guest House Di Korea (TravelersA, Pumpkin Guest House, Zen Backpackers)

Hiyat..
Kembali lagi nongol setelah bingung mau nulis apa dan ngubrak-abrik folder foto-foto dan nemu ide buat nulis review tentang guest house yang pernah aku tempati saat traveling ke Korea. Yah,memang sayangnya hanya 2 penginapan aja, karena kebanyakan aku nginap di asrama, rumah tante dan couchsurfing. So..

Bagi yang ingin ke Korea sebenarnya ada banyak pilihan untuk mencari penginapan di sana. Korea memang menjadi tempat tujuan wisata terfavorit khususnya bagi kalangan Korean Lovers, jadi yang namanya fasilitas untuk menginap itu buaaanyaaak banget dan tempatnya cozy abis.


Kalau mau melihat ragam guest house di Korea bisa lewat booking.com atau langsung cari aja di websitenya. Kebetulan kalau aku kemarin googling dan nyari guest house yang lokasinya strategis dan tidak jauh dari perkotaan. Why? karena aku ga mau rebek aja bawa koper n geret2 di jalan. Yah, walaupun jalanan di Korea itu sangat rapi, bersih dan dipastikan nyaman walaupun kita geret2 koper sambil pake heels... hihi.

Buat aku karena kebetulan pergi bareng temen-temen, aku pengen nyari guest house yang murah dan ada kamar khusus cewe-nya. Setelah aku cari-cari, ternyata emang rate permalam untuk menginap di guest house sekitar 20.000~30.000won (230.000~340.000 rupiah) untuk yang dorm dan kalau private bisa lebih mahal lagi.

Setelah ngubek-ubek google, akhirnya aku berhasil menemukan guest house dengan rate 15.000 won per orang permalam untuk dormitory 4 beds. Namanya TravelersA. Mungkin beberapa travelers udah ada yang tau karena memang banyak orang Indonesia yang katanya menginap di sana juga, mungkin karena murah ya.. hehehe

TRAVELERSA


Guest house ini berada di tengah kota dan lokasinya sangat dekat dengan stasiun subway. Untuk lokasinya berada di daerah Jugyo-dong, Jung-gu. Kalau mau menuju ke sana bisa turun di stasiun Euljiro4ga exit 4. Awalnya waktu kita udah di exit 4 sempat bingung juga sampe harus nanya orang karena tempatnya ternyata ada di jalan yang lebih kecil dari jalan utama. Setelah ketemu, akhirnya kita masuk ke lobi. Tapi karena kita datang lebih awal dari jam check-in, jadi kita disuruh tunggu sampai jam check in dimulai. Check ini dimulai dari jam 2 siang sampai tengah malam.

Setelah check in, kita dipersilahkan masuk dan staffnya menjelaskan ini itu, intinya sih peraturan di sana dan nunjukin kamar mandi juga yang ada di samping kamar. Untuk dormitory memang pakai share bathroom. Tapi gapapalah.

disediain banyak buku dan brosur

penampakan lobi

kalo mau minum, bikin teh, air hangat, dll
hmm,, kalau di travelersa, kita ngga dapat sarapan. hehe.
Di sana sie disiapin nasi yang instan dan tinggal dipanasin, tapi tetap harus beli. wkwk. untung saja aku dan teman-teman udah siap sedia makanan di kamar. :)



Oh ya, aku ga punya foto kamarnya coz emang ga ada kepikiran buat fotoin kamarnya. Initinya sih hampir sama dengan guest house lainnya. Di dalam kamar yang aku tempati ada 2 bunk bed atas bawah, TV, dan AC. Hmm, kamarnya sie ga terlalu besar karena waktu itu aku bertiga ngerasa sempit mungkin karena barang-barang kita yang berjubel kali ya~ (haha)

Nah, kalau kita jalan 3-5 menit dari sini langsung deh tu nongol sungai Cheonggye-cheon dan kalau nyeberang dari jalan raya kita bakal nemuin Gwangjang Market yang terkenal itu. So, bagi yang ingin coba-coba booking guest house di sini, boleh kepoin saja webnya di sini yah~

PUMPKIN GUEST HOUSE

Pumpkin Guest House
Yap, lokasinya ada di daerah Hongdae. Nah, biasanya kalau orang asing ga bakalan ketinggalan niy buat main ke Hongdae, jadi mungkin Pumpkin Guest House bisa jadi pilihan kalian yang ingin menginap di daerah Hongdae.

Pumpkin Guest House sendiri agak lumayan mahal dari Travelersa sekitar 20.000 won (230.000 rupiah) per malam untuk dormitory room. Aku suka di sini karena staff-nya super ramah dan supel banget. Ada kulkas dan dapur untuk masak sarapan atau ramyun. Pumpkin Guest House juga nyediain kamar khusus cewe dan ternyata ruangannya pisah dari lobi utama. Jadi intinya ada dua pintu ruangan. Tapi gapapa, karena di masing-masing ruangan ada dapur, kulkas, dan kamar mandi juga. Aku suka banget dengan dekorasi lobi yang unik dan imut-imut ala Korea gitu. Di sana juga sama disedian buku-buku dan brosur untuk traveling di Korea.

Nah, stasiun terdekat dari sini adalah stasiun Hongdae exit 9. Cuma sayangnya jalannya sekitar 8 menitan dan jalannya menanjak. Jadi jujur aku cukup kewalahan waktu menuju guest house. Guest house ini juga lokasinya agak masuk ke dalam, jadi harus masuk ke gang kecil dulu. Tapi gampang di cari, kok. Tenang aja~~~




Kenangan berkesan waktu menginap di sini adalah si penjaganya berbaik hati ngebolehin aku nitip barang, padahal aku udah check out.  Saat itu memang aku mau nonton konser dan ngga tau mau naruh barang di mana, jadi aku tanya tentang loker yang ada Stasiun Seoul, dan dia malah nyuruh aku titip di situ aja dan nanti pulang konser ambil lagi.. tanpa bayar.... wahhh~~~ baik sekaliii^^

Kamar yang dormitory yang aku tempatin isinya cuma bunk bed, loker dan AC aja, ngga ada TV-nya. Tapi kalo ada TV-nya juga mungkin nganggur aja jadi pajangan. hahaha. Well, kalo ada yang minat booking guest house di sana, monggo kepoin web-nya di sini ya~

ZEN BACKPACKERS GUEST HOUSE

Well,, ngga hanya di Seoul aja, tapi banyak juga wisatawan yang berkunjung ke daerah lain, salah satunya Busan. Waktu aku ke sana, aku sempat menginap satu malam di sebuah guest house namanya Zen Backpackers dan harga permalamnya 22.000 won (250.000 rupiah) untuk dormitory room.

Hmm, lokasinya ada di daerah Seomyeon, yaitu salah satu kawasan yang terkenal di Busan. Untuk menuju ke sana, kita harus turun di stasiun Seomyeon, tapi aku lupa exit berapa.. hehehe. Nah, lokasinya sebenarnya ada di salah satu apartemen. Jadi itu sebenarnya kayak apartemen pribadi yang disewakan gitu. Agak jauh sih dari stasiun, jalannya sekita 15 menit-an. huhu. Kebetulan kita check in malam hari. Saat masuk ke dalam, kita langsung disuguhi pemandangan malam yang indah banget, coz lokasinya ada di lantai 15 gitu.








Gimana? asyik kan tempatnya? Pemiliknya juga orangnya seru dan mungkin dia kayak amaze waktu ngelihat kita cewe bertiga pake hijab, jadi dia banyak tanya gitu tentang Indonesia, Islam, dan lain-lain, bahkan kita ngobrol ampe tengah malam. Haha.
Saat itu dia memang bilang bakal traveling dan akan menutup guest housenya. Tapi ga tau deh sampe sekarang masih ada atau udah benar-benar tutup. Hehehe.

_끝_

0 Response to "Review 3 Guest House Di Korea (TravelersA, Pumpkin Guest House, Zen Backpackers)"

Posting Komentar